Meethi
berusaha menjelaskan kalau dia tidak melakukannya. Sankrant berkata Pembunuh Kau telah melenyapkan istri
dan anakku! Meethi berkata Akash, tolong
buat dia mengerti. Ibu, kau tau yang sebenarnya. Jelaskan padanya kalau aku
tidak melenyapkan Ambika. Sankrant berkata Seperti penderitaan Ambika hari ini,
seperti itu juga kau akan menderita setiap hari, setiap menit dalam hidupmu!
Kau tidak akan pernah merasa bahagia Meethi! Sankrant berkata pergi
meninggalkan mereka. Meethi mengucapkan
Kau tau yang sebenarnya bu. Kemudian Meethi membenturkan kepalanya ke
jeruji besi, Ekadish menahannya. Ekadish menangis dan berharap dirinya bisa
menggantikan Meethi. Meethi berkata Sankrant sudah seperti adikku sendiri. Mana
mungkin aku merenggut kebahagiaan darinya? Kemudian Akash memeluk Meethi.
Polisi memberitahu kalau waktu mereka sudah habis dan memaksa mereka keluar.
Akash dan Ekadish berjanji bahwa Meethi akan baik-baik saja. Meethi menyuruh Bawa
aku pergi dari sini Akash!! Mukhta & Vishnu berkunjung ke rumah Takhur.
Damini bilang Kalau aku tau kalian akan datang, aku akan menghubungi Meethi dan
Akash utk datang juga. Mukhta mencoba menghubungi ponsel Meethi tapi tidak
tersambung. Nenek berkata Vishnu, kau mendapatkan pekerjaan itu berkat Mukhta
bukan? Lebih baik kalau kau bergabung dengan Rathore, kau tidak akan dipanggil
bawahan, kau bisa mendapatkan reputasi seorang bos. Rumah besar, mobil mewah.
Demi dewa, kau tidak akan pernah menyangka seperti apa pekerjaan Rathore. Tuan
Takhur meminta Damini, tolong ambilkan makanan untuk juga Raghuvendra.
Kemarilah nak.Mr. rathore hanya diam ditempat.Tuan Takhur memanggil
Raghuvendra? Mukhta yang awalnya mengabaikan kehadiran Mr. rathore mulai
penasaran, ia dan Vishnu berjalan mendekatinya. Meethi kenapa? Meethi baik-baik
saja kan Jawab ayah, Meethi baik-baik saja kan?Mr. rathore berbicara bahwa Meethi
telah ditahan polisi. Damini menjatuhkan piringnya mendengar ucapan Mr. rathore.
Damini berlari kearahnya. Damini berkata kepadanya Bagaimana itu bisa terjadi. Mr.
Rathore berkata bahwa Dia menjadi tersangka kasus pembunuhan ambika. Semua orang
shok mendengarnya, dan rathore kembali ke kantor polisi untuk segera di
intograsi. Dan polisi berkata bahwa tidak mungkin meethi bisa bebas dari penjara
untuk saat ini,beritahu apa yang kau lihat pada saat kau disana. Mr. rathore
hanya teringat saat Ambika berteriak pada Meethi karena dia sedang mencari
jalan saat peristiwa itu terjadi. Adegan ini berupa flashback. Polisi melihat
Mr. rathore termenung. Setelah itu polisi berkata bahwa Meethi Chatterjee sudah menghabisi nyawa
saudari iparnya. Kau ada disana tapi kau tidak melihat apapun. Rathore berkata
bahwa dia adalah putri ichcha. Namun polisi berkata datang lagi kau besok. Mereka
mendengar teriakan Meethi. Rathore melihat kondisi dan keadaan meethi yang
berkata ambika jangan nyalakan apinya suruh dia berhenti.dan disitu. Rathore sangat
sedih melihat keadaan nya seperti itu. Kemudian Ekadish menghampiri Akash yang
sedang menelfon pengacaranya dan berkata dia akan bebas. Ibu pasti merasa
senang sekarang karena hanya ini yang ibu inginkan. Satu menantumu sudah
meninggal dunia karena terbakar dan satunya lagi masuk penjara. Pergilah
bagikan manisan ke seluruh kota karena ini berita baik bagimu. Pertama ibu
menghasut Meethi untuk berada dipihakmu. Tidak tau apa yang telah ibu lakukan
tapi ibu telah menyingkirkan kedua duri itu dari jalanmu. Kemudia Ekadish membantah
perkataan Akash dan berkata Bukan seperti itu. Aku akui aku tidak menyukai
Ambika, tapi aku tidak punya dendam pada Meethi. Dia adalah menantuku. Cobalah
untuk mengerti. Lalu akash berkata bahwa dia menyuruh ibu nya berhenti berpura
pura karna sudah ada satu orang yang meninggal karena perbuatan ibunya itu. Aku
akui pernah melakukan banyak kesalahan tapi kali ini aku mengatakan yang
sebenarnya. Lalu Ekadish mengambil sebuah pisau dan melukai pergelangan
tangannya. Melihat itu Ekadish berkata Kau sudah mempercayaiku sekarang bahwa Meethi
adalah menantuku. Dia sudah seperti putriku sendiri. Kuberitahu kau, dia bukan
musuhku.
Dan disitu
Akash langsung mengobati tangan Ekadish yang terluka dan dia sangat panik.: Aku
tidak melakukan apapun. Dia ingin melindungi keluarga kita dengan mengungkapkan
kebenaran tentang Ambika. Dia sudah mendapatkan buktinya tapi kemudian Ambika
menelfonnya, Meethi bergegas menemuinya. Kau tidak dengar saat Meethi berteriak
(di penjara) bahwa Ambika yang membakar tubuhnya sendiri? Istrimu tidak
bersalah. Selamatkanlah dia. Kemudian Di kantor polisi, Chaubey mengamuk kepada
Meethi. Chaubey mengamuk dan berkata Beraninya kau menyentuh putriku? ! Kau
telah melenyapkan putriku dan anaknya! Aku tidak akan tinggal diam jika
pembunuh putriku tidak dihukum. Aku pastikan kau akan dihukum gantung atas
kejahatan yang kau lakukan pada keluargaku.